Direktur Pengembangan Ekspor Produk Manufaktur Dewi Rokhayati memimpin pertemuan seluruh stakeholder terkait program pengembangan ekspor produk manufaktur tahun 2024 bertempat di Hotel Mercure Jakarta, pada Jumat (22 Dec)
Direktur Pengembangan Ekspor Produk Manufaktur Dewi Rokhayati memimpin pertemuan seluruh stakeholder terkait program pengembangan ekspor produk manufaktur tahun 2024 bertempat di Hotel Mercure Jakarta, pada Jumat (22 Dec).
Hadir dalam pertemuan tersebut 70 (tujuh puluh) mitra yang merupakan Asosiasi Bisnis diantaranya Aprisindo (Asosiasi Persepatuan Indonesia), Aspaki (Asosiasi Produsen Alat Kesehatan Indonesia), Perkosmi (Persatuan Perusahaan Kosemetik Indonesia), Gakeslab (Perkumpulan organisasi perusahaan alat-alat kesehatan dan laboratorium), dan Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), ILWA (Indonesian Lightwood Association) serta mitra kerja sama luar negeri yakni CBI - Belanda dan SIPPO - Swiss. Pada pertemuan tersebut dihadiri juga dari Kementerian Perindustrian yakni Direktorat Industri Kecil dan Menengah Kimia, Sandang, Kerajinan dan Industri Aneka (Balai Pemberdayaan Industri Persepatuan Indonesia) Kemenperin; Direktorat Industri Permesinan dan Alat Mesin Pertanian Ditjen ILMATE Kemenperin; Direktorat industri Hasil Hutan dan Perkebunan Ditjen Industri Agro menyampaiakan program promosi yang akan dikolaborasikan dengan Ditjen PEN.
Hasil kolaborasi Ditjen PEN tahun 2023 dengan seluruh stakeholder baik Kementerian/Lembaga maupun Asosiasi Bisnis telah menghasilkan beberapa program diantaranya fasiitasi sertifikasi produk, pameran dagang serta pengembangan produk dalam dan luar negeri.
Pada tahun 2024 akan dilakukan beberapa kolaborasi program pameran dagang internasional diantaranya untuk produk alat kesehatan, building material, otomotif dan spare part, alas kaki dan produk kulit, furniture dan home decor.
-