Sekretaris Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Muhammad Suaib Sulaiman membuka Kegiatan Pengelolaan Dan Pertanggungjawaban Keuangan TA 2024 di lingkungan Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (Ditjen PEN) bertempat di Bandung, Jumat (22 November). Kegiatan pengelolaan dan pertanggunggjawaban keuangan serta evaluasi laporan keuangan ini bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas serta kinerja Ditjen PEN sekaligus sebagai langkah antisipasi dalam memitigasi risiko terjadinya kegagalan transformasi akuntansi. Dalam sambutannya Suaib mengharapkan dengan kegiatan ini Ditjen PEN dapat mewujudkan tata kelola dan pertanggungjawaban keuangan negara yang lebih baik serta dapat menyajikan informasi keuangan yang lebih komprehensip. Hadir sebagai narasumber Inspektur Kemenko Pangan, Reni Sutaryo; Analis Pengelolaan Keuangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Ahli Madya Biro Keuangan, Rachmat Anggoro; Tim Auditor Inspektorat II Kementerian Perdagangan; Perwakilan KPPN Bandung 1; dan Perwakilan Bank Negara Indonesia. Workshop diikuti sebanyak 50 peserta terdiri dari Para Ketua Tim, Kasubbag TU, PPK, Bendahara, PPSPM dan Pengelola Keuangan di Lingkungan Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional.